Mark Zuckerberg, Facebook dan Serba-Serbinya

Mark Zuckerberg, Facebook dan Serba-Serbinya | IMROEE - Mark Elliot Zuckerberg lahir pada tanggal 14 Mei 1984 di kawasan bernama Dobbs Ferry, Westchester County, kota New York adalah seorang pengusaha Amerika yang dikenal sebagai pendiri situs jejaring sosial populer Facebook. Mark Zuckerberg terlahir dari keluarga yahudi di mana kedua orang tuanya, Edward dan Karen Zuckerberg, berprofesi sebagai dokter. Ia adalah anak kedua dari empat bersaudara. Zuckerberg mendirikan Facebook dibantu oleh teman sekelasnya Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, dan Chris Hughes ketika kuliah Harvard. Saat ini Mark Z (bukan Magi Z) adalah salah satu miliuner (skala amerika sana) termuda di dunia dengan kekayaan pribadi sebesar US$ 4 miliar pada awal tahun 2010.

Kehidupan Awal Mark Zuckerberg

Zuckerberg memulai pemrograman ketika ia masih duduk dibangku sekolah menengah. Zuckerberg saat masih remaja menikmati mengembangkan program-program komputer, khususnya tool-tool komunikasi dan game. Sebelum bersekolah Phillips Exeter Academy, Mark sempat bersekolah di Ardsley High School. Saat itu Zuckerberg unggul di bidang klasik. Zuckerberg kemudian dipindahkan ke Phillips Exeter Academy di mana ia menenggelamkan diri dalam bahasa Latin. Ia juga membuat sebuah program untuk memudahkan para karyawan berkomunikasi di kantor ayahnya. Tidak hanya itu, Mark juga membangun sebuah versi dari game Risk dan sebuah program pemutar musik bernama Synapse yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengetahui kebiasaan penggunanya mendengarkan musik. Microsoft dan AOL mencoba untuk membeli Synapse dan merekrut Zuckerberg, tapi ia malah memutuskan untuk kuliah di Harvard University, di mana ia bergabung dengan Alpha Epsilon Pi, sebuah kelompok persaudaraan Yahudi. Di perguruan tinggi, Mark dikenal kemampuannya membaca baris-baris puisi epik seperti The Iliad.

Apa sebenarnya Alpha Epsilon Pi ini? Kayaknya pertanyaannya kurang tepat ya! Maksudnya, sebesar apa pengaruh persaudaraan Yahudi Alpha Epsilon Pi ini? Ini dia pernyataan Misi kelompok persaudaraan tersebut:

“Alpha Epsilon Pi, Persaudaraan Yahudi Amerika Utara, didirikan untuk menyediakan kesempatan bagi orang-orang Yahudi mencari perguruan tinggi terbaik dan pengalaman persaudaraan. Kami mempertahankan integritas tujuan kami dengan memperkuat hubungan kami dengan masyarakat Yahudi dan berfungsi sebagai penghubung antara pendidikan tinggi dan karier. Alpha Epsilon Pi mengembangkan kepemimpinan untuk komunitas Yahudi di Amerika Utara pada saat yang kritis dalam kehidupan seorang pria muda. Peran Alpha Epsilon Pi adalah mendorong siswa-siswa Yahudi untuk tetap mendedikasikan cita-cita Yahudi, nilai, dan etika serta menyiapkan siswa-siswanya menjadi salah satu pemimpin di hari esok sehingga ia dapat membantu dirinya, keluarganya, masyarakat, dan orang-orangnya.”

Facemash

Mark Zuckerberg merancang Facemash pada tanggal 28 Oktober 2003, saat masih berstatus sebagai mahasiswa di Universitas Harvard pada tahun kedua. Situs tersebut adalah representasi dari versi situs Harvard University Hot or Not, menurut Harvard Crimson. Malam itu, Zuckerberg sedang nge-blog soal seorang gadis yang membuangnya dan mencoba memikirkan sesuatu yang harus dilakukan untuk menenangkan pikirannya. Menurut The Harvard Crimson, Facemash menggunakan kompilasi foto-foto para mahasiswa dengan memajang dua foto bersampingan satu sama lain dan meminta pengunjung untuk memilih foto mana yang 'lebih panas'. Untuk mencapai hal ini, Zuckerberg membobol pertahanan jaringan komputer Harvard dan menyalin ID pribadi penghuni asrama. Harvard pada waktu itu belum memiliki direktori siswa dengan foto-foto dan informasi dasar, sebagai implikasinya saat kali pertama diluncurkan berhasil menarik 450 pengunjung dan 22.000 foto dilihat hanya dalam empat jam pertama online. Hal tersebut mencerminkan komunitas fisik masyarakat dengan identitas mereka yang sebenarnya mewakili aspek kunci dari apa yang kemudian menjadi Facebook.

"Mungkin Harvard akan memadamkannya untuk alasan hukum tanpa menyadari nilainya sebagai sebuah usaha yang mungkin bisa diperluas ke sekolah lain (bahkan mungkin orang-orang dengan tampang keren)," Zuckerberg menulis dalam blog pribadinya. "Tapi satu hal yang pasti, dan itu adalah bahwa saya adalah orang brengsek karena membuat situs ini. Oh, baiklah. Seseorang harus melakukannya…." Situs ini dengan cepat diteruskan ke beberapa kampus tapi ditutup beberapa hari kemudian oleh administrasi Harvard. Zuckerberg dituntut oleh administrasi Harvard atas pelanggaran keamanan, melanggar hak cipta, dan melanggar privasi individu, serta berujung dengan rencana pengusiran, tapi akhirnya tuntutan itu dibatalkan. Zuckerberg memperluas proyek ini awal semester itu dengan menciptakan tool belajar sosial menjelang akhir kuliah sejarah seni dengan meng-upload 500 gambar Augustan ke sebuah situs web, dengan satu gambar per halaman dilengkapi dengan comment section. Dia membuka situs ini bersama teman-teman sekelasnya dan orang-orang mulai berbagi catatan mereka. "The professor said it had the best grades of any final he'd ever given. This was my first social hack. With Facebook, I wanted to make something that would make Harvard more open," kata Zuckerberg dalam sebuah wawancara dengan TechCrunch.

Thefacebook

Semester berikutnya, Zuckerberg mulai menulis kode untuk sebuah situs baru pada bulan Januari 2004. Katanya, dia terinspirasi oleh editorial yang dimuat The Crimson Harvard tentang insiden Facemash. "Jelas bahwa teknologi yang diperlukan untuk membuat Website terpusat sudah tersedia," kata majalah tersebut. "Manfaatnya banyak." Pada tanggal 4 Februari 2004, Zuckerberg meluncurkan "Thefacebook", yang menjadi cikal bakal facebook.com. "Banyak orang yang membiacarakan soal face book universal di Harvard," kata Zuckerberg kepada Harvard Crimson. "Saya rasa agak konyol akan membawa Universitas beberapa tahun untuk berkeliling ke sana. Saya bisa melakukannya lebih baik daripada yang mereka bisa dan saya bisa melakukannya dalam seminggu," lanjut Mark. "Ketika Mark menyelesaikan situs itu, ia memberitahukan beberapa teman-temannya. Dan kemudian salah satu dari mereka menyarankan menaruhnya di mailing list online House Kirkland, yang mana ada...tiga ratus orang," menurut teman sekamarnya Dustin Moskovitz. "Dan, begitu mereka mengerjakan situs itu, beberapa lusin orang bergabung, dan kemudian mereka memberitahu orang-orang di rumah-rumah lainnya. Pada akhir malam itu, kami ... dengan aktif mengawasi proses pendaftaran. Dalam dua puluh empat jam, kami menerima sekitar antara seribu dua ratus dan seribu lima ratus pendaftar." Dustin melanjutkan.

Hanya enam hari setelah situs diluncurkan, tiga senior Harvard, Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra, menuduh Zuckerberg sengaja mengelabuhi mereka, percaya kalau ia akan membantu mereka membangun situs jejaring sosial yang disebut HarvardConnection.com, sementara ia telah menggunakan ide-ide mereka untuk membangun suatu produk kompetitif. Ketiganya mengadu kepada Harvard Crimson dan newpaper Harvard meresponnya dengan memulai penyelidikan. Zuckerberg menggunakan situsnya, TheFacebook.com, untuk mencari para member yang terindifikasi sebagai anggota Crimson. Kemudian memeriksa log yang gagal login untuk melihat apakah ada anggota Crimson pernah memasukkan sandi yang salah ke dalam TheFacebook.com. Dalam kasus ini, dimana mereka yang gagal login, Mark mencoba menggunakannya untuk mengakses account email anggota Harvard Crimson. Dia berhasil mengakses dua dari mereka.

Keanggotaan pada awalnya dibatasi hanya untuk mahasiswa Harvard, dan di bulan pertama, lebih dari setengah populasi penghuni Harvard mendaftarkan diri pada layanan ini. Eduardo Saverin (aspek bisnis), Dustin Moskovitz (programmer), Andrew McCollum (seniman grafis), dan Chris Hughes segera bergabung dengan Zuckerberg untuk membantu mempromosikan situsnya. Pada bulan Maret 2004, Facebook diperluas ke Stanford, Columbia, dan Yale. Perluasan ini dilanjutkan ke sekolah-sekolah di wilayah Ivy League dan Boston, dan secara bertahap merambah ke universitas-universitas yang kebanyakkan di Kanada dan Amerika Serikat. Facebook menjadi badan hukum di musim panas tahun 2004 dan pengusaha Sean Parker, yang secara informal menyarankan Zuckerberg menjadi presiden perusahaan. Pada bulan Juni 2004, Facebook pindah ke Palo Alto, California. Perusahaan ini mengubah domain thefacebook.com menjadi facebook.com setelah membeli nama domain pada tahun 2005 sebesar $ 200.000.

Facebook meluncurkan facebook versi SMA pada September 2005, yang mana Zuckerberg menyebutnya sebagai langkah logis berikutnya. Pada waktu itu, jaringan sekolah tinggi mengharuskan mengundang teman lain untuk bergabung. Facebook kemudian memperluas keanggotaannya untuk karyawan di beberapa perusahaan, termasuk Apple Inc dan Microsoft. Facebook terbuka secara umum pada tanggal 26 September 2006, siapa pun yang sudah berusia 13 tahun keatas dengan alamat e-mail valid bisa menjadi member facebook. Pada bulan Oktober 2008, Facebook mengumumkan bahwa facebook akan membuka salah satu kantor pusat di Dublin, Irlandia.

Penggunaan Facebook menggila pada rentang tahun 2009-2010 terutama di Asia. Facebook telah melebarkan sayapnya di beberapa benua. Sekarang ini, Facebook.com adalah media sosial terkemuka sebagai individual markets di delapan negara yaitu Filipina, Australia, Indonesia, Malaysia, Singapura, Selandia Baru, Hong Kong dan Vietnam, sementara brand lain di posisi teratas menguasai pasar tertentu yaitu Orkut milik Google di India, Mixi.jp di Jepang, CyWorld di Korea Selatan dan Wretch.cc-nya Yahoo! di Taiwan.

Pindah Ke California

Mark Zuckerberg pindah ke Palo Alto, California, dengan Moskovitz dan beberapa temannya yang lain. Mereka menyewa sebuah rumah kecil yang berfungsi sebagai kantor pertama mereka. Selama musim panas, Zuckerberg bertemu dengan pendiri Paypal, Peter Thiel, yang mau berinvestasi di perusahaannya sebesar US$ 500.000. Saat itulah mereka punya kantor pertama selama musim panas tahun 2004. Menurut Zuckerberg, mereka berencana kembali ke Harvard di musim gugur tetapi akhirnya memutuskan untuk tetap mengembangkan situs jejaring sosial Facebook di California. Untuk saat ini, Mark tidak ada niat kembali ke Harvard sebagai mahasiswa di perguruan tinggi.


Facebook Platform

Pada tanggal 24 Mei 2007, Zuckerberg mengumumkan Facebook Flatform, sebuah pengembangan platform bagi programmer untuk membuat aplikasi sosial yang bisa berjalan di Facebook. Pengumuman ini banyak menarik perhatian para komunitas pengembang. Dalam beberapa minggu, banyak aplikasi yang telah dibangun dan beberapa di antaranya sudah memiliki jutaan pengguna. Saat ini, ada lebih dari 800.000 pengembang di seluruh dunia membangun aplikasi untuk Facebook Platform. Pada tanggal 23 Juli 2008, Zuckerberg mengumumkan Facebook Connect, sebuah versi Facebook Platform untuk para user.

Facebook Beacon

Pada tanggal 6 November 2007, Zuckerberg mengumumkan sistem periklanan sosial baru di sebuah acara di Los Angeles. Salah satu bagian dari program baru tersebut disebut Beacon, yang memungkinkan penggunanya bisa berbagi informasi dengan sesama teman di Facebook mereka berdasarkan kegiatan browsing di situs lain. Penjual di eBay, misalnya, bisa membantu teman-teman kita mengetahui secara otomatis apa yang telah mereka punya untuk dijual melalui Facebook news feed saat mereka mendaftarkan item-itemnya.

Akan tetapi program ini punya kelemahan dimana tidak memberikan batasan antara privasi group dengan privasi pengguna individu. Kekhawatiran ini wajar karena melihat latar belakang sang pemilik yang pernah membobol data pribadi mahasiswa Harvard. Zuckerberg dan Facebook gagal menanggapi keprihatinan itu dengan cepat, dan pada tanggal 5 Desember 2007, Zuckerberg akhirnya menulis posting blog di Facebook bertanggung jawab untuk masalah dengan Beacon dan menawarkan cara yang lebih mudah bagi penggunanya untuk memilih keluar dari layanan tersebut.


ConnectU Controversy

Tiga mahasiswa Harvard Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra menuduh Zuckerberg melakukan kecurangan yang membiarkan mereka mempercayainya akan membantu duo Winklevoss dan Narendra membangun media sosial yang disebut HarvardConnection.com (kemudian disebut ConnectU). ConnectU menyatakan bahwa Zuckerberg telah melanggar kontrak lisan untuk membangun situs Facebook bagi mereka, mengkopi ide, dan menggunakan source code secara ilegal yang dimaksudkan untuk ConnectU. Mereka mengajukan gugatan pada tahun 2004 namun diberhentikan tanpa prasangka pada tanggal 28 Maret 2007. Tidak lama kemudian, kasus tersebut diajukan kembali di Pengadilan Distrik AS di Boston, dan sidang awal dijadwalkan pada tanggal 25 Juli 2007. Di persidangan, hakim mengatakan kalau pengaduan ConnectU tidak cukup kuat untuk membuat mereka (Facebook) mengaku dan memberi kesempatan kepada ConnectU memperbaiki tuntutannya. Bagaimana pun, pada tanggal 25 Juni 2008, kasus itu diselesaikan dan Facebook setuju membayar sebesar $ 65.000.000 untuk sebuah penyelesaian. Pengacara perusahaan ConnectU, Quinn, berhasil menyedot $ 13 juta atas kemenangan mereka.

Sebagai bagian dari gugatan tersebut, pada bulan November 2007, dokumen-dokumen pengadilan rahasia diposting di website majalah alumni Harvard 02138. Mereka memasukkan nomor jaminan sosial Zuckerberg, alamat rumah orangtuanya dan alamat pacarnya. Facebook mengajukan keberatan untuk mendapatkan dokumen-dokumen tersebut, tetapi hakim memutuskan mendukung 02138.

Sekedar info, Cameron dan Tyler Winklevoss Howard lahir pada tanggal, tahun dan di tempat yang sama yaitu 21 Agustus 1981 di Southampton, New York, tentu saja, dua manusia ini adalah saudara kembar. Mereka berdua adalah pasangan pendayung Amerika yang bersaing dalam kejuaraan dayung di Olimpiade Beijing 2008. Si kembar indentik ini menjalani sekolah menengah di Greenwich, CT di mana mereka belajar mendayung di sekolah Brunswick. Cameron dan Tyler saat ini adalah mahasiswa Said Business School di Oxford University, di mana mereka berharap dapat lulus dengan gelar MBA pada bulan September 2010. Mereka juga berkompetisi di Boat Race mewakili Oxfort pada tanggal 3 April 2010 dimana Oxford pulang dengan tangan hampa. Hubungannya dengan pemrograman? Mungkin itu menjadi tugas Narendra dan Zuckerberg.

Microsoft investment in Facebook

Pada tanggal 24 Oktober 2007, Facebook menjual 1,6% sahamnya kepada Microsoft Corporation seharga 240 juta dollar. Zuckerberg juga menolak tawaran dari pemimpin raksasa mesin pencari informasi online Google Inc. Hal ini terjadi karena harga Facebook pada saat itu diperkirakan memiliki nilai jual sebesar 15 miliar dollar, dilihat dari 1.6 saham yang dijualnya kepada Microsoft, yang jika dikalkusikan setiap persennya bernilai 150 juta dollar atau untuk saham penuh sebesar 15 milliar dollar. Akan tetapi Facebook mengumumkan kepada pers bahwa berdasarkan survey yang dilakukan secara internal, nilai perusahaan diperkirakan sebesar 3,75 miliar dollar dilihat dari rating klik iklan yang hanya mencapai 0,02% - 0,04% menyebabkan beberapa ahli analis percaya bahwa situs Mark tersebut tidak memiliki model bisnis jangka panjang yang layak. (mungkin untuk mengelabuhi ConnectU kali ya biar bayar dendanya tidak kemahalan. He..he..he..). Dan kabarnya, Yahoo dan Friendster juga mencoba untuk mengakuisisi Facebook tapi semuanya gagal. Tidak lama berselang, sebuah perangkat lunak terbaru Xbox 360, sebuah konsol game dari Microsoft pada saat itu juga dirilis yang menambahkan support untuk Facebook, Twitter dan Last.fm.

Movie

Ada sebuah film yang diangkat dari kisah Mark Zuckerberg, The Social Network, cerita filmnya tentu saja tidak lari dari perjalanan karir sang Kreator Facebook. Katanya sih bakalan dirilis tahun 2010 ini dan film tersebut dibintangi oleh Jesse Eisenberg dan Justin Timberlake. Seru kayaknya nih film!

Everybody Draw Mohammed Day Controversy

Everybody Draw Mohammed Day merupakan protes terhadap umat Islam yang mengancam kekerasan terhadap individu dengan mencoba menggambar Nabi Muhammad dalam berbagai bentuk. Ini awalnya dimulai sebagai protes terhadap sensor episode South Park "201" oleh Comedy Central sebagai tanggapan terhadap ancaman kematian yang datang dari kelompok Islam radikal. Event Everybody Draw Mohammed Day dimulai dengan posting gambar di Internet pada tanggal 20 April 2010, mengajak semua orang membuat gambar yang mewakili Muhammad, Nabi umat Islam. yang merupakan protes terhadap upaya Islam untuk membatasi kebebasan berpendapat.

Kartunis Amerika Molly Norris dari Seattle, Washington, menciptakan karya seni atas reaksi terhadap ancaman kematian Internet yang dibuat untuk kartunis Trey Parker dan Matt Stone sebagai penggambaran Muhammad dalam salah satu episode South Park. Penggambaran Muhammad secara eksplisit dilarang oleh beberapa hadits (teks-teks Islam), meskipun tidak oleh Al-Qur'an. Posting-posting di RevolutionMuslim.com mengatakan bahwa Parker dan Stone bisa bernasib sama dengan Theo van Gogh, seorang sutradara Belanda yang dibunuh secara brutal dan dimutilasi oleh seorang ekstremis Muslim. Individu-individu yang menjalankan website kemudian menyangkal kalau posting tersebut adalah ancaman yang sebenarnya, tetapi mereka yang diluar sana menggapnya demikian.

Norris mengatakan bahwa jika jutaan orang membuat gambar Muhammad, Teroris Islam tidak akan mampu membunuh mereka semua, dan ancaman untuk melakukan hal itu akan menjadi realistis. Dalam seminggu, ide Norris menjadi populer di Facebook, didukung oleh banyak blogger (kecuali saya, he..he..he..!!), dan menjadi ulasan situs-situs blog surat kabar Amerika. Norris menggambar poster asli pada tanggal 20 April 2010 dan menetapkan tanggal 20 Mei 2010 sebagai event tahunan pertama Everybody Draw Momammed Day. Gambar yang dibuat Norris tersebut memasukkan berbagai macam objek, termasuk secangkir kopi, ceri dan sekotak pasta, yang masing-masing mengklaim dirinya sebagai Muhammad. Norris menggunakan ejaan alternatif dari "Mohammed" di posternya dan di bagian atas ilustrasi tersebut dia menulis:

In light of recent "veiled" (ha!) threats aimed at the creators of the television show South Park (for depicting the prophet Mohammed in a bear suit) by bloggers on Revolution Muslim's website. We hearby deem May 20, 2010 as the first annual "Everybody Draw Mohammed Day!" Do you part ot both water down the pool of targets and, oh yeah, defend a little something our country is famous for (but maybe not for long? Comedy Central cooperated with terrorists and pulled the episode) the first amendment.

Yang menjadi masalah adalah tahun 2010 ini, sebuah halaman "Everybody Draw Mohammed Day" di Facebook mengundang reaksi para Forum Pengacara Islam untuk mengajukan petisi bersama Pengadilan Tinggi Lahore Pakistan. Pada tanggal 18 Mei 2010, Hakim Ijaz Ahmad Chaudhry memerintahkan Otoritas Telekomunikasi Pakistan untuk memblokir akses ke Facebook sampai dengan 31 Mei. "Everybody Draw Mohammed Day" telah memicu demonstrasi di jalan-jalan di Pakistan karena ketidaksetujuan penggambaran visual dari Nabi Muhammad yang dianggap menghina umat Islam. Seorang juru bicara mengatakan Otoritas Telekomunikasi Pakistan akan bertindak untuk memenuhi larangan tersebut setelah permohonan dikeluarkan oleh Departemen Informasi dan Teknologi. "Kita akan melaksanakan perintah secepat kita mendapatkan instruksi," kata Khurram Mehran kepada AFP. "Kita telah memblokir link URL dan mengeluarkan instruksi untuk para penyedia layanan Internet kemarin," katanya lebih lanjut.

"Kami menanggapi petisi tersebut setelah kebencian tersebar luas di masyarakat Muslim terhadap kontes Facebook," kata pengacara Bashir Rai kepada AFP. “Petisi ini juga meminta pemerintah untuk mengajukan protes yang kuat terhadap owners Facebook,” ia menambahkan. Bashir mengatakan seorang pejabat PTA telah memberitahukan hakim bahwa organisasinya telah memblokir halaman itu, tetapi pengadilan memerintahkan larangan total mengakses Facebook. Sekitar 200 orang berdemonstrasi di luar pengadilan di sebelah timur kota Lahore, Pakistan, membawa spanduk yang mengutuk Facebook dan memuji Nabi Muhammad. Protes kini telah sedang berlangsung di Pakistan pada skala yang lebih besar setelah larangan dan berita "Everybody Draw Mohammed Day" meluas. Salah satu situs yang kita kenal seperti Wikipedia juga diblokir di Pakistan pada 21 Mei 2010 karena memuat jenis konten objectional. Larangan itu diberlakukan sampai tenggang waktu yang tidak terbatas.

Aaron Greenspan and houseSYSTEM

Sebagai Presiden Harvard College Student Entrepreneurship Council dan CEO dari Think Computer Corporation, Aaron Greenspan menciptakan sebuah portal web buat mahasiswa Harvard pra-sarjana disebut houseSYSTEM yang diluncurkan pada tanggal 1 Agustus 2003. Dirancang untuk memusatkan kehidupan mahasiswa secara lebih user-friendly dibandingkan portal resmi mahasiswa Harvard, my.harvard. HouseSYSTEM memiliki berbagai fitur, termasuk kalender event dengan RSVP digital, album foto, user-uploadable "posters," sistem pengajaran umpan balik yang disebut CriticalMass, jalur perdagangan on-line yang disebut Student Exchange, dan pada tanggal 19 Desember 2003, "Universal Face Book" menjadi salah satu fitur disitusnya yang katanya juga kadang-kadang disebut sebagai "the facebook." Greenspan mulai berkomunikasi dengan teman sekelas Mark Zuckerberg melalui e-mail kemudian pada musim gugur tahun 2003 setelah membaca profil Zuckerberg di majalah Harvard Crimson, mereka bertemu secara langsung pada awal Januari 2004, di mana intinya Zuckerberg (dan kawan-kawan/co-founders facebook) adalah juga anggota houseSYSTEM.

Walaupun kedua pengusaha muda ini memutuskan untuk bekerja pada proyek masing-masing secara independen, mereka sering mendiskusikan aspek-aspek teknologi houseSYSTEM terkait dengan Face Book, serta proyek terbaru Zuckerberg yang masih misterius. Pada tanggal 11 Januari 2004, segera setelah penggunaan Universal Face Book di houseSYSTEM, Zuckerberg mendaftarkan nama domain "thefacebook.com" secara independen. Pada tanggal 4 Februari 2004, ketika thefacebook.com diluncurkan, Greenspan mengenali aspek kerjanya pada situs Zuckerberg, dan kemudian menuduh Zuckerberg telah menyalin satu fitur karyanya pada saat itu tetapi klaim tersebut dibantah oleh Zuckerberg. Fungsionalitas jejaring sosial telah ditambahkan ke dalam houseSYSTEM pada bulan Maret 2004, dan nama "FaceNet" menggantikan "Universal Face Book".

Empat tahun kemudian, ketika Greenspan menerbitkan sebuah buku berjudul Authoritas: One Student's Harvard Admissions and the Founding of the Facebook Era, menjelaskan sisi dirinya dibalik kisah kelahiran Facebook juga event-event yang menuju ke sana (termasuk tindakan agresif atas nama administrasi Universitas Harvard), ia dicegah oleh penyedia iklan menggunakan Google AdWords karena dimasukkannya kata "Facebook" dalam subjudul situsnya yang telah menjadi merek dagang Facebook, Inc yang telah terdaftar dengan istilah "Facebook." Merek dagang itu muncul dua tahun sebelum tahun 2006, merupakan hal yang serupa yang menjadi gugatan ConnectU. Oleh karena itu, perusahaan Greenspan mengajukan permohonan kepada USPTO untuk membatalkan merek dagang "Facebook" sebagai otoritas penuh sang pemilik facebook, yang meliputi klaim penggunaan sebelumnya dan penipuan oleh Facebook, Inc. Greenspan mewakili dirinya sendiri dan jalannya masih tertunda, namun per akhir Oktober 2008, USPTO menolak mengabulkan permintaan Facebook untuk bebas dari tuntutan penipuan yang diajukan oleh Greenspan.
Copyright © The Facemash Post. Designed by OddThemes